Fakta-fakta Menarik Klub Al Nassr, Tempat Persinggahan Baru CR7

Fakta-fakta Menarik Klub Al Nassr, Tempat Persinggahan Baru Cristiano Ronaldo

Mega bintang Cristiano Ronaldo resmi bergabung dengan klub asal Saudi Arabia, Al Nassr yang diumumkan secara resmi pada Instagram pribadinya pada Sabtu, 31 Desember 2022. Kabar ini cukup mengajukan banyak pihak mengingat banyak yang berharap Ronaldo bermain di klub elite Eropa.

Kepindahannya tersebut memang bukan tanpa alasan. Salah satunya, yaitu kontrak yang sangat fantastis dengan durasi 2,5 tahun dengan nilai sebesar Rp3,3 triliun per tahunnya. Barangkali, inilah yang menjadi salah satu alasan kepindahan CR7.

Fakta-fakta Unik Seputar Klub Al Nassr

Banyak yang belum mengetahui tentang profil klub yang menjadi tempat Cristiano Ronaldo berlabuh tersebut. Untuk mengenal lebih jauh berikut beberapa uraian profilnya:

1. Didirikan Oleh Dua Bersaudara 

 

Al Nassr, yang berarti “kemenangan” dalam bahasa Arab, didirikan pada tahun 1955 oleh dua bersaudara, Husein dan Zeid Al-Ja’ba, di rumah mereka di jalan Al Ataif di Kota Riyadh, Arab Saudi. Nama ini sangat populer di kalangan klub-klub di semenanjung Teluk Tengah.

Pada mulanya, klub ini masih merupakan tim amatir. Selanjutnya, seiring waktu dan prestasi yang diperoleh, mendapatkan promosi ke divisi 1 liga Arab Saudi di tahun 1963.

2. Memiliki Warna Khas Kuning dan Biru

Kostum klub dibuat dengan dominasi warna kuning emas dan biru yang mencerminkan kekayaan budaya semenanjung Arab, terutama melalui simbol lautan gurun pasir dan keindahan air laut, yang juga diinterpretasikan sebagai representasi keindahan permainan sepak bola yang mereka mainkan.

Selain itu, warna kuning emas juga dapat diartikan sebagai simbol kekuatan dan kejayaan tim, sementara warna biru dapat diartikan sebagai simbol kedamaian dan persatuan dalam tim. 

Kombinasi dari kedua warna tersebut menciptakan keseimbangan yang sempurna dalam kostum klub, yang mencerminkan filosofi dan nilai-nilai tim. Kostum ini juga menjadi identitas yang kuat bagi para pendukung dan fans.

3. Klub Paling Sukses di Liga Profesional Saudi Arabia

Al Nassr adalah klub sepakbola di Liga Professional Arab Saudi dan mereka sudah memenangkan gelar juara liga sebanyak sembilan kali. Klub sepak bola inj memiliki julukan “Faris Najd” yang berarti Ksatria Najd. Tim ini telah memenangkan enam Piala Raja, tiga Piala Federasi dan Piala Putra Mahkota, serta dua Saudi Super Cup. 

Puncak keberhasilannya terjadi pada tahun 1998 ketika mereka menjadi juara di kejuaraan sepak bola Asia dan juga memenangkan Asian Super Cup. Keinginan tertinggi klub dalam piala Champions Asia adalah menjadi runner-up pada tahun 1995.

4. Mempunyai Rival Sekota, Al Hilal

Di Kota Riyadh, ada tiga klub besar yang saling bersaing di kompetisi Liga Pro Arab Saudi, yaitu Al Nassr, Al Shahab, dan Al Hilal. Dari ketiga klub tersebut, Al Hilal dianggap sebagai rival utama. 

Pertandingan antara kedua klub ini selalu digemari oleh para penggemar sepak bola di Arab Saudi dan dianggap sebagai El Classico-nya liga Arab Saudi, seperti pertandingan antara Real Madrid dan Barcelona.

5. Memiliki Stadion Bernama Msool

Klub ini memiliki stadion bernama Mrsool sebagai kandang mereka. Stadion ini memiliki kapasitas 25 ribu kursi penonton yang memungkinkan para pendukung tim menyaksikan permainan dari dekat. Mrsool Stadium juga memiliki catatan sejarah sebagai stadion pertama di wilayah Asia yang menjadi tempat penyelenggaraan kejuaraan antar klub dunia pada tahun 2000. 

Klub ini yang mewakili benua Asia pun ikut serta dalam kompetisi tersebut, meskipun harus menerima kekalahan dari Real Madrid dan Corinthians. Namun, hal ini tidak mengurangi semangat para pendukung dalam menyaksikan permainan tim kesayangan mereka di stadion ini.

6. Enam Pemain membela Timnas Saudi Arabia

Ketika Arab Saudi berlaga dalam Piala Dunia 2022 di Qatar, ada enam pemain yang berasal dari klub ini. Dari total 26 pemain Arab Saudi yang tampil di Piala Dunia, enam di antaranya adalah pemain dari klub ini. 

Mereka adalah Sultan Al-Ghanam, Abdulelah Al-Amri dan Abdullah Madu yang memperkuat tim Faris Najd. Sebuah pencapaian yang tentu cukup membanggakan.

7. Dihuni Pemain dan Pelatih Bintang 

Walaupun bisa dibilang bukan klub papan atas dunia, ternyata banyak pemain sepak bola populer yang pernah bermain di klub Al Nassr. Salah satunya, adalah mantan kiper Arsenal, David ospina yang sekarang ini menjadi kiper utama.

Sebelumnya, ada juga kiper asal Kolombia, Rene Higuita yang sempat populer dengan tendangan kalajengkingnya ternyata pernah merumput disini. Dari sisi pelatih, sekarang ini diasuh oleh Rudi Garcia yang pernah menangani klub populer Eropa yaitu AS Roma, Marseille, dan Lyon.

Dengan bergabungnya Ronaldo ke klub Al Nassr, semakin menjadikan klub asal timur tengah ini dilirik oleh banyak pemain lain. Dengan history prestasi yang bagus serta dukungan finansial kuat, rasanya para pemain bintang yang sudah jenuh bermain di klub Eropa akan berdatangan di masa depan.