Ketika anda sedang bosan di rumah karena adanya pandemi namun jari-jari anda terasa gatal dan ingin sesuatu yang seru, mengapa anda tidak mencoba mencari masalah untuk membuat hari anda lebih berwarna. Salah satu trik untuk membuat masalah adalah mengangkat isu identitas dalam sebuah topik.
Dalam artikel ini akan dibahas mengenai tutorial untuk membuat masalah berdasarkan isu identitas bukan untuk mengajari atau merekomendasikan anda membaut masalah, namun lebih kepada untuk membuat anda waspada dan sadar ketika anda dipermainkan dengan isu politik identitas yang kerap kali keluar dan membuat tensi darah anda tinggi.
Kartu Ras
Salah satu yang paling ampuh dan sering dijadikan isu untuk membuat kekacauan adalah isu rasisme. Yang paling sukses belakangan ini adalah bentrokan dan juga rentetan tindakan kriminalitas di amerika yang terjadi akibat isu rasisme pada awalnya. Namun kini itu semua berubah menjadi pesta pora kriminalitas seenaknya.
Jika orang awam melihat dari berita mengapa polisi atau para penegak hukum di sana tidak melakukan tindakan represif untuk menghentikan tindakan kriminal tersebut. Jawabannya adalah karena konflik tersebut memang diinginkan pihak tertentu untuk mendapatkan basis suara untuk pemilihan presiden di amerika yang sebentar lagi akan berlangsung.
Cara memainkan kartu ras yang paling ampuh adalah dengan anda menjadi ras yang merasa dirugikan dan selalu merasa dikucilkan di masyarakat. Tidak mendapatkan kesempatan mengembangkan kehidupan yang layak seperti ras lainnya, dan lain-lain. Di indonesia sendiri hal ini sering kita temui di masyarakat secara sadar atau tidak sadar.
Tanpa mengurangi rasa hormat penulis terhadap ras tertentu, salah satu contoh di indonesia yang paling sering ditemui adalah isu rasisme dari orang jawa dan orang keturunan tionghoa. Selalu ada saja perbedaan persepsi yang hanya dilandaskan atas ras tanpa melihat aspek lain dalam kehidupan yang mungkin berpengaruh.
Misalnya, orang keturunan tionghoa seringkali melabeli bahwa orang jawa adalah pencuri dan jorok. Meskipun hal ini tidak sepenuhnya benar namun stigma seperti ini tidak hilang begitu saja dan terus menimbulkan perbedaan. Begitu pula orang jawa yang selalu beranggapan bahwa orang tionghoa itu pelit, dan mata duitan, padahal tidak juga.
Isu Identitas Agama
Yang paling mudah menimbulkan permasalahan di indonesia adalah yang satu ini yakni isu agama. Indonesia dengan segala macam agama dan kepercayaan yang dimilikinya dan merupakan salah satu negara dengan umat islam terbesar di dunia merupakan sasaran empuk untuk bermain kartu agama.
Bagaimana tidak, permusuhan antara umat beragama sejak zaman dahulu kala memang sudah begini adanya. Membenturkan agama satu dengan agama lainnya untuk mendapatkan keuntungan pribadi sangat sering dan lumrah digunakan untuk mencapai tujuan yang diinginkan oleh seseorang.
Di indonesia sendiri sudah sangat sering isu kekerasan antar umat beragama, yang paling ramai adalah kasus penodaan agama yang dilakukan oleh ahok. Kasus ini di goreng habis-habisan oleh media dan juga orang dengan kepentingan tertentu agar bisa mendapatkan keuntungan dari konflik ini.
Meskipun ahok sudah dibebaskan dari penjara namun tetap saja stigma sebagai seseorang yang pernah menodai agama tidak lepas darinya. Bayangkan apa yang bisa anda lakukan untuk mematikan karir lawan politik anda ketika anda sukses menggunakan isu identitas agama sebagai senjatanya, wow sekali bukan.
Isu Golongan
Yang satu ini tidak terlalu sering dilakukan di indonesia namun tetap saja banyak orang yang ribut karena masalah golongan. Isu golongan tidak terlalu sering digunakan untuk mencari masalah di indonesia karena terlalu umum dan seringkali orang tidak terlalu mengambil pusing dengan masalah yang terjadi pada golongannya.
Ketersinggungan antar golongan meskipun sering terjadi namun jarang menjadi biang keladi sebuah keributan yang besar. Akhirnya isu golongan tidak terlalu sering kita lihat digoreng oleh media dan politisi karena kurang menguntungkan. Terlalu sedikit pihak yang terlibat dan tidak mendapatkan keuntungan yang besar pula.
Salah satu contoh isu golongan yang terjadi yang paling mudah adalah bentrok antar kampung. Misal terjadi adu mulut antar warga kampung a dan b, kemudian hal ini menjadi masalah golongan dan terjadilah sebuah bentrokan. Hal ini bisa dipicu dengan masalah sepele seperti ejekan atau sekedar suara knalpot yang bising.
Trik Agar Tidak Mudah Termakan Isu Identitas
Sebagai warga negara yang cinta damai tentunya anda tidak ingin tersulut emosi dan kemudian turun ke jalanan karena menjadi korban penggorengan isu oleh media. Cara yang paling mudah agar tidak mudah termakan isu identitas adalah dengan tidak mudah percaya dengan berita yang dibuat di media.
Saat ini media tidak bisa lagi dianggap sebagai sebuah pembawa informasi yang netral dan tidak berat sebelah. Pasti ada saja isu tertentu yang membuat sebuah media berpihak pada salah satu sisi agar sesuai dengan agenda dari media tersebut. Anda sebagai pembaca dan pemirsa harus lebih pandai menyaring informasi dari sebuah media.
Jangan pernah memakan sebuah berita mentah-mentah tanpa anda melakukan sedikit riset terhadap isu yang anda baca. Ponsel anda merupakan senjata paling ampuh untuk melakukan penelusuran informasi lebih lanjut terhadap sebuah isu. Cari dua sisi pendapat dari sebuah isu yang dilemparkan oleh media.
Tidak perlu waktu lama, sedikit googling saja anda pasti sudah bisa menemukan dua sisi dalam sebuah isu yang sedang hangat beredar di media. Salah satu contoh adalah pro kontra dari ruu cipta kerja. Pasti anda penasaran bukan mengapa ruu ini banyak ditolak dan digadang-gadang bakal menyengsarakan para pekerja.
Jika anda menelusuri sedikit saja di google tentang keuntungan dan juga kerugian ruu cipta kerja, anda sudah mendapatkan banyak artikel yang membahasnya. Atau anda sendiri bisa mengunduh secara langsung draft dari ruu cipta kerja tersebut, file draft bahkan sudah disiapkan oleh salah satu portal berita untuk anda jadikan referensi.
Jadi jangan pernah anda seketika terjun langsung karena ada salah satu isu yang memicu gula darah anda. Lakukan riset terlebih dahulu agar anda tahu akar permasalahan dari sebuah isu yang sedang hangat di media. Jangan terburu-buru anda terhasut oleh sebuah isu dan langsung membela salah satu sisi tanpa mengetahui sisi yang lain.
Opini anda, keberpihakan anda, suara anda adalah hak milik anda yang tidak bisa orang lain ganggu gugat. Jadi jangan sampai ada orang yang memanfaatkan keberpihakan anda atas sebuah isu untuk kepentingan mereka yang sebenarnya tidak memberi benefit apapun untuk anda atau kehidupan anda.
Jadilah masyarakat yang bijak dengan tidak mudah terpengaruh sebuah berita tertentu yang saat ini banyak beredar. Sabar, juga bisa menjadi alternatif agar anda tidak mudah termakan isu identitas. Karena dengan anda bersabar pasti anda tidak akan mudah mencap baik buruk sebuah isu sebelum anda mencari tahu sendiri bagaimana kronologinya.