8 Rivalitas Klub Terpanas Sepanjang Pertandingan Liga Champions

Daftar Rivalitas Klub Terpanas Sepanjang Pertandingan Liga Champions

Pertandingan Liga Champions UEFA merupakan salah satu kompetisi sepak bola antar klub paling bergengsi di Eropa. Di setiap musimnya, deretan klub terbaik dari berbagai liga domestik di Eropa ini saling berkompetisi demi memperebutkan gelar juara Liga Champions.

Setiap tahun, liga yang paling ditunggu-tunggu ini sering kali penampilkan pertandingan yang menarik dan sengit di antara klub-klub ternama dengan rivalitas tinggi. Alhasil, pertandingan di liga ini pun jadi menarik perhatian jutaan penggemar sepak bola dunia.

Saat dua klub dengan rivalitas tinggi tengah berlaga di Liga Champions, tensi lapangan pun terasa berbeda dari biasanya. Karena itulah, menikmati pertandingan tensi tinggi di Liga Champions tentu saja menawarkan pengalaman sepakbola yang berbeda bagi para penggemar.

8 Rivalitas Klub Terpanas di Pertandingan Liga Champions

Salah satu yang menarik perhatian adalah adanya pertandingan duel antara dua klub yang memiliki rivalitas atau persaingan tinggi. Pertandingan klub dengan rivalitas tinggi ini kerap menciptakan atmosfer yang sengit, panas dan penuh gairah baik di dalam maupun luar lapangan.

Adapun 10 rivalitas klub di Liga Champions yang selalu menciptakan tensi pertandingan yang menarik antara lain:

1. Barcelona vs. Real Madrid (El Clasico)

Rivalitas Barcelona dan Real Madrid ini sudah melegenda di dunia sepak bola. Pertandingan yang disebut dengan julukan El Clasico ini merupakan salah satu rivalitas yang paling intens dan terkenal di dunia sepak bola. Tidak heran, pertemuan dua klub raksasa ini kerap ditunggu penggemar.

Persaingan dua klub raksasa ini bermula pada tahun 1902. Saat itu, terjadi persaingan budaya dan politik antara Catalonia (basis Barcelona) dengan pusat kekuasaan Spanyol (basis Madrid). Latar belakang politik inilah yang awalnya membuat tensi pertandingan Barcelona dan Real Madrid panas.

Persaingan ini pun terus berlanjut hingga saat ini dengan total lebih dari 240 kali pertemuan. Pada pertandingan Liga Champions, sering kali menjadi ajang pertemuan dua pemain terbaik dunia di seperti Lionel Messi (Barcelona) dan Cristiano Ronaldo (sebelumnya di Real Madrid).

2. Manchester United vs. Liverpool (Northwest Derby)

Rivalitas klub lainnya yang paling ditunggu-tunggu di Liga Champions adalah Manchester United vs. Liverpool. Persaingan kedua klub ini sudah bermula sejal awal abad ke-20 dan semakin berkembang. Pertandingan keduanya ini pun sering disebut sebagai “Northwest Derby” atau “Northwest Clasico”.

Pertemuan antara Red Devils (julukan Manchester United) melawan The Reds (julukan Liverpool) selalu dianggap sebagai pertandingan krusial dalam perjalanan musim. Atmosfer stadion pun jadi lebih intens karena banyak momen ikonik dan gol spektakuler yang tercipta di lapangan hijau.

Selain para pemain dan penggemar, derbi antara Manchester United dan Liverpool ini juga dipengaruhi oleh persaingan daru para manajer tim. Duel Sir Alex Ferguson (Manchester United) dengan Kenny Dalglish (Liverpool) ini pun memperkuat persaingan antara kedua klub.

3. Arsenal vs. Chelsea (London Derby)

Baik Arsenal maupun Chelsea sama-sama memiliki basis penggemar di London. Tidak heran, jika pertandingan yang dikenal dengan “London Derby” ini memiliki tensi dan menjadi salah satu rivalitas yang paling ditunggu di hasil liga champion setiap musimnya.

Rivalitas antara dua klub London ini sudah bermula sejak tahun 1907. Sejak saat itu, Arsenal dan Chelasea pun menjadi pesaing kuat yang berlaga di event sepakbola domestik maupun internasional. Dalam beberapa tahun terakhir, kedua klub ini sudah beberapa kali bertemu di pertandingan final.

Kedua tim memiliki banyak pemain hebat yang memberikan kontribusi besar dalam pertandingan Liga Champions. Adapun nama-mana seperti Thierry Henry, Dennis Bergkamp, Frank Lampard hingga John Terry kerap menjadi ikon dalam pertemuan krusial Arsenal dan Chelsea.

4. Bayern Munich vs. Borussia Dortmund (Der Klassiker)

Dikenal dengan sebutan “Der Klassiker” atau “Klasik Jerman”, derbi ini melibatkan dua klub yang paling sukses di Bundesliga. “Die Roten” (julukan Bayern Munich) telah mendominasi sepak bola Jerman selama satu dekade terakhir dengan rival tetap Borussia Dortmund.

Pertandingan dua klub Jerman ini selalu diisi dengan tensi tinggi karena mellibatkan banyak aktivitas menarik di lapangan. Kedua klub memiliki pendekatan permainan yang berbeda. Bayern dikenal mengandalkan serangan yang terorganisir sedangkan Borussia Dortmund menonjolkan kecepatan.

5. Juventus vs. Inter Milan (Derby d’Italia)

Selanjutnya adalah lagi-lagi rivalitas antara klub dari Italia, Juventus dan Inter Milan. Dikenal dengan sebutan Derby d’Italia, pertandingan Juventus melawan Inter Milan ini menjadi salah satu yang palong bergengsi di Liga Champions.

Juventus diketahui telah menjadi kekuatan dominan sepak bola Italia selama beberapa dekade terakhir. Namun di sisi lain, Inter Milan juga memiliki kekuatan terbesar dalam sepak bola Italia yang memiliki sederet prestasi yang mengesankan.

Dengan rekam jejak keduanya inilah, pertandinngan antara dua klub raksasa asal Italia ini kerap menciptakan atmosfer luar biasa di stadion. Pasalnya, Derby d’Italia ini juga mencerminkan rivalitas antara dua kota besar di Italia, Turin dan Milan yang melibatkan gengsi antara kedua klub.

6. Inter Milan vs. AC Milan (Derby Della Madonnina)

Rivalitas paling sengit selanjutnya di pertandingan Liga Champions adalah laga antara AC Milan dan Inter Milan. Duel antar duo Milan ini dikenal sebagai “Derby Della Madonnina”. Persaingan ini bermula pada tahun 1908 saat Inter Milan didirikan sebagai pemisahan dari AC Milan.

Sejak saat itu, persaingan antara dua klub asal Italia ini memanas. Hingga kini, AC Milan sudah mengantongi gelar Liga Champions Eropa sebanyak 7 kali, sedangkan Inter Milan memenangkan kompetisi tersebut 3 kali.

Duel antara Inter Milan dan AC Milan kerap menjadi pertandingan Liga Champions yang paling dinantikan. Pasalnya, pertandingan yang berlangsung akan mencapai tensi tinggi lewat adanya bentrok fisik, kebencian antar pemain dan persaingan kuat di lapangan hijau.

7. Manchester United vs. Manchester City (Manchester Derby)

Rivalitas antara duo Manchester ini dikenal dengan sebutan “Manchester Derby”. Duel antara duo Manchester ini menjadi salah satu yang paling sengit dan dinantikan di perhelatan Liga Champions. Pasalnya, kedua klub memiliki basis penggemar yang kuat dan fanatik.

Tidak hanya para penggemar, internal kedua klub juga memiliki tensi persaingan yang tinggi sehingga memperkuat rivalitas keduanya secara signifikan. Dalam catatan sejarah historis, Manchester United diketahui memiliki dominasi lebih kuat dengan mengantongi sejumlah gelar penting.

8. Real Madrid vs. Atletico Madrid (Madrid Derby)

Pertemuan antara Real Madrid dan Atletico Madrid ini dikenal sebagai “Madrid Derby”. Duo Madrid ini memiliki rivalitas yang kuat seiring dengan kesamaan nama belakang klubnya. Persaingan antara kedua klub terbesar di Spanyol ini mencerminkan rivalitas yang intens.

Menurut catatan sejarah, Real Madrid memiliki keunggulan penuh selama beberapa tahun terakhir. Meski demikian, Atletico Madrid juga tidak pernah menyerah memberikan perlawanan sengit. Tidak heran jika pertemuan duo Madrid ini sangat ditunggu-tunggu.

Dari seluruh rivalitas yang sudah dibahas, dapat disimpulkan jika persaingan ini kebanyakan bermula karena adanya konflik politik sejak puluhan tahun silam. Tidak hanya itu saja, adanya kesamaan sosial budaya antara kedua klub juga menjadi salah satu penyebab tingginya rivalitas tim.

Meski demikian, rivalitas antar klub inilah yang membuat nuansa pertandingan Liga Champions menjadi berwarna di setiap tahunnya. Bahkan, beberapa momen-momen ikonik hingga gol-gol cantik dan spektakuler juga tercipta di pertandingan yang klubnya memiliki rivalitas tinggi.