Manchester United, tim yang finish di peringkat kelima Liga Primer musim lalu, memulai awal musim 2022/2023 dengan kurang mulus. Pasalnya, si Setan Merah mendapatkan dua kekalahan beruntun di pekan pertama dan kedua musim ini.
Bagaimana masa depan tim terkenal yang punya banyak fans di seluruh dunia ini? Apa yang menyebabkannya terpuruk? Temukan update lengkapnya di bawah ini.
Manchester United vs Brighton
Di pekan pertama, tim yang memiliki logo setan merah ini menjamu Brighton di Old Trafford. Skor hingga turun minum berakhir 1-2 dengan kemenangan di pihak Brighton.
Meskipun MU menguasai jalannya pertandingan, jumlah tembakan antara kedua tim hanya berbeda dua, 17 tembakan dari sisi Setan Merah berbanding 15 tembakan dari si Burung Camar.
Brighton memimpin pertandingan di babak pertama dengan melesatkan dua gol di gawang De Gea, masing-masing di menit 30 dan menit 39.
Manchester merah mulai mengejar ketertinggalannya dengan meningkatkan agresivitas serangan. Manchester United sempat mengejar skor dengan melesatkan satu gol ke gawang Brighton pada menit ke 67 lewat gol bunuh diri Alexis MacAllister. Skor tetap sampai berakhirnya laga.
Skor ini merupakan kekalahan pertama sejak dipegang oleh pelatih barunya, Erik Ten Hag. Menurut analisisnya, kurangnya organisasi di lapangan, kurang tajamnya lini serang, dan buruknya pemain belakang menjadi penyebab kekalahan dalam pertandingan menjamu Brighton.
Brentford vs Manchester United
Berita MU berikutnya yang berlangsung tanggal 13 Agustus 2022, juga menelan kekalahan pahit saat bertamu di Gtech Community Stadium. Pasalnya si Setan Merah dihajar habis oleh Brentford dengan skor telak 4-0 untuk tuan rumah.
Empat gol tersebut terjadi di babak pertama. Dua gol pertama dilesatkan oleh Brentford sebelum menit ke 20 dan dua gol sisanya terjadi di menit 30 dan 35.
Dua gol pertama merupakan kesalahan dari sang kiper, David de Gea. Dua blunder dilakukannya karena genggamannya lepas dari tendangan Josh Dasilva dan kurang jelinya melihat pergerakan pemain di belakang Christian Eriksen.
Gol ketiga Brentford didapatkan dari sepakan pojok Ivan Toney yang dikonversi menjadi gol dengan sundulan Ben Mee. Sedangkan Bryan Mbeumo mencatatkan namanya di papan skor sebagai pencetak gol keempat setelah mendapatkan umpan dari Ivan Toney.
Apa yang Terjadi dengan Setan Merah?
Ada beberapa penyebab buruknya permainan Manchester United di dua pekan pertama mereka musim ini. Berikut kami bagikan 5 alasannya.
1. Kedatangan CR7 ke Old Trafford
Siapa yang tidak mengenal pemain bintang Cristiano Ronaldo? Pemain senior yang sudah banyak bermain di klub-klub besar ini selalu ingin mencetak gol di manapun dia berada. Dengan efektivitasnya yang mulai menurun, pemain MU ini sudah mulai menurun kualitas permainannya.
Kehadiran sang bintang kelahiran asal Portugal inilah yang membuat para pemain lain minder. Sebut saja Bruno Fernandes, pemain tengah yang menjadi pusat permainan Manchester merah, sekarang hanya mencetak gol lebih sedikit dari CR7. Terbukti Ronaldo sulit bekerja dalam tim seperti MU.
2. Harry Maguire
Maguire yang merupakan kapten tim ini sudah tidak terhitung berapa kali kesalahan yang dia perbuat selama bermain. Ironisnya, Maguire tetap dipercaya untuk sering bermain sebagai starter. Sebagai seorang kapten, seharusnya Maguire menjadi contoh yang baik bagi para pemain lain.
Sebagai pemain yang dibeli mahal dengan harga 90 juta Euro, Maguire tidak bisa membuktikan kelasnya dalam memberikan kontribusi di Manchester United. Oleh karena itu, Manchester merah perlu menunjuk pemain lain yang bisa lebih dipercaya sebagai kapten.
3. David De Gea
Kiper nomor satu di tim ini mulai kehilangan kredibilitasnya sebagai kiper utama kesebelasan. Banyak blunder yang dibuat selama bermain tidak sebanding dengan banyak jasanya menyelamatkan bola dari serangan lawan.
Tom Heaton menjadi pilihan kedua dan satu-satunya yang dimiliki tim ini untuk menggantikan performa De Gea yang kurang memuaskan selama ini. Meskipun jam terbang Heaton hanya sekali tampil di musim lalu, Heaton patut dicoba dalam pertandingan selanjutnya melawan Liverpool.
4. Kesalahan Ralf Rangnick
Kedatangan Ralf Rangnick sebagai asisten pelatih dengan kontrak 6 bulan sebelum ditunjuknya Erik Ten Hag sebagai pelatih resmi ternyata tidak menimbulkan banyak perubahan. Dalam 6 bulan seharusnya Rangnick bisa mencari tahu penyebab terpuruknya Manchester merah setelah ditinggal pergi oleh Sir Alex Ferguson.
Kehadiran Ralf Rangnick rupanya tidak banyak memberikan kontribusi untuk membantu Setan Merah masuk ke empat besar musim lalu.
5. Pembelian Pemain yang Kurang Efektif
Skuat yang dimiliki Setan Merah saat ini cukup buruk, termasuk pembelian yang dilakukan musim lalu. Raphael Varane yang dibeli dari Real Madrid musim lalu tidak bisa banyak memberikan banyak assist maupun gol untuk tim. Nyatanya Varane lebih banyak dipakai sebagai pemain pengganti.
Lisandro Martinez, pemain yang baru dibeli dari Ajax musim ini dengan mahar 55 juta Euro, dihajar habis-habisan oleh Brentford di pekan kedua. Dengan postur tubuhnya yang mungil, Martinez sering kalah duel dengan pemain depan Brentford.
Christian Eriksen yang dikontrak selama 3 tahun oleh United masih mencari posisinya yang tepat di klub raksasa ini. United masih dalam proses negosiasi untuk mendatangkan dua pemain baru ke markas Old Trafford, Adrien Rabiot dari Juventus dan Cody Gakpo dari PSV.
Jadwal Manchester United Selanjutnya
Liverpool akan bertemu dengan United di Old Trafford pada 23 Agustus 2022. Ini akan menjadi pertandingan yang tidak mudah pasca dua kekalahan beruntun Setan Merah. Melawan Liverpool menjadi runner-up musim lalu, Ten Hag perlu bersiap dan meracik ulang strategi sebelum derby panas minggu depan.